Sabtu, 28 Januari 2017

Rangkuman

1. Jenis-jenis koneksi ke internet adalah dengan dial-up, TV kabel, ADSL, handphone, WiFi, dan Wave LAN.
2. Langkah-langkah untuk melakukan koneksi internet adalah sebagai berikut:
 Lakukan koneksi ke ISP dengan melakukan pengaturan di komputer.
 Lakukan pengaturan dengan membuat koneksi baru (New Connection Wizard).
 Ikuti perintah sesuai dengan koneksi yang ingin kalian gunakan.
 Isilah nama ISP dan nomor telepon yang dituju.
 Isilah username dan password-nya.
 Setelah pengaturan selesai, klik dua kali shortcut yang ditampilkan di desktop untuk memulai koneksi.
 Terakhir tekan Dial sehingga muncul tanda Connected pada taskbar.
3. Langkah-langkah untuk memutuskan koneksi internet adalah klik kanan ikon komputer pada taskbar, kemudian klik Disconnect untuk memutuskan koneksi internet.

InfoKom

WiMAX

         Kebutuhan masyarakat di zaman modern akan teknologi canggih sekarang ini memang bukan lagi sekadar memenuhi akses internet tanpa mempertimbangkan efektivitas. Dahulu kita sudah dipermudah oleh layanan internet di komputer rumah menggunakan saluran telepon. Jika tidak tersambungkan kabel, mustahil untuk mendapatkan akses internet.
         Orang pun lalu mengembangkan eksperimen internet tanpa kabel. Oleh karena itu, walaupun dunia TI telah menemukan teknologi nirkabel WiFi (Wireless Fidelity) dengan standar industri 802.11g, para ahli dalam bidang TI segera memperkenalkan teknologi Worldwide Interoperability for Microwave Access (WiMAX). Teknologi yang digolongkan 4G (generasi keempat) ini adalah jawaban atas terbatasnya jangkuan dan lambannya akses internet dari teknologi WiFi.

         WiMAX dengan dengan gagah perkasa tampil sebagai teknologi yang mampu menyalurkan Internet berkecepatan tinggi melalui gelombang radio hingga mencapai radius 50 kilometer. Jika kalian pemegang laptop atau PDA (Personal Digital Assistant) akan terpenuhi kebutuhan akses internet sehari-hari tanpa kabel. Dengan demikian, WiMAX lebih unggul dari teknologi WiFi yang sekarang sedang marak dinikmati pengakses internet di kafe-kafe dan pusat belanja di beberapa kota besar Indonesia.
         Daya pancar internet dari WiFi kecil. Jangkauan WiFi hanya berjarak pendek, tak lebih dari 100 meter. Untuk mengakses lebih dari jarak itu, koneksi akan segera terputus. Tetapi dengan WiMAX, teknologi yang melanjutkan WiFi dengan standar baru 802.16 akan menjangkau akses internet tanpa kabel sejauh 48 hingga 50 kilometer.
         Perangkat ini membutuhkan waktu sekitar 4 menit 40 detik untuk memindahkan data sebesar 483 MB yang terdiri dari 221 file dalam 16 folder. Tetapi, munculnya WiMAX jauh meninggalkan kecepatan WiFi yang rata-rata 11 Mbps, sementara WiMAx mencapai 74 Mbps. Dengan kecepatan setinggi ini, pengguna bisa mengakses banyak hal, tidak hanya teks-teks atau foto, melainkan men-download film dan musik tanpa harus menunggu terlalu lama.
         Kelebihan WiMAX tentu saja membuat banyak perusahaan besar seperti Intel, Fujitsu, Motorola, Nokia, Philips akan turut serta mengibarkan WiMAX yang merupakan teknologi generasi ke-4 ke seluruh dunia.

Bab 4 : Hubungan ke Internet

4.1 JENIS-JENIS KONEKSI KE INTERNET 
        Akhir-akhir ini semakin banyak ISP yang menawarkan layanan untuk koneks internet dengan pilihan yang beragam. Pilihan jenis koneksi tersebut disesuaika dengan perangkat keras akses internet yang digunakan. Jenis-jenis koneksi yan digunakan dijelaskan sebagai berikut. 
A. Dial-Up 
    Koneksi ini menghubungkan komputer ke internet melalui jaringan saluran telepon dengan menggunakan sebuah modem dial-up. Saat terhubung ke internet, maka telepon tidak dapat digunakan. Biaya yang dikeluarkan adalah perhitungan pulsa telepon berjalan ditambah biaya internet dari provider. Kecepatan koneksi ini mencapai kecepatan 56 Kbps.
B. TV Kabel 
    Koneksi ini menghubungkan komputer ke internet melalui jaringan saluran kabel TV dengan menggunakan modem broadband. Saat terhubung ke internet dapat sekaligus nonton tidak berpengaruh. Biaya yang dikeluarkan lebih hemat, cukup membayar abodemen kabel TV ditambah biaya provider internet. Kecepatan koneksi ini mencapai 3,6 Mbps.
C. ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line)
    Koneksi ini menghubungkan komputer ke internet melalui jaringan saluran telepon juga. Namun ADSL menggunakan teknologi yang lebih modern. Saat terhubung ke internet, jalur telepon tidak terganggu, dapat digunakan bersamaan. Biaya yang dikeluarkan cukup membayar provider internet dengan sistem perhitungan berdasarkan besarnya kilobyte yang digunakan. Kecepatan koneksi ini mencapai 12 Mbps.
D. Handphone 
     Koneksi ini menghubungkan komputer ke internet melalui jaringan saluran handphone. Handphone dihubungkan ke komputer melalui kabel data, infra merah,atau bluetooth. Saat terhubung ke internet, saluran telepon juga tidak terganggu. Koneksi ini bisa menggunakan jaringan GSM maupun CDMA. GSM dapat lebih cepat dengan teknologi 3G atau bahkan teknologi terbaru high speed 3,5G. Sedangkan CDMA menggunakan teknologi CDMA 2000 1x yang hampir setara dengan 3G. Perhitungan biaya hampir sama semua, yaitu menggunakan sistem perhitungan per kilobyte. Kecepatan koneksi ini mulai dari 64 Kbps sampai 2 Mbps.
E. WiFi (Wireless Fidelity) 
     WiFi merupakan suatu spesifikasi transfer data wireless LAN. Koneksi ini menghubungkan komputer ke internet melalui komunikasi wireless menggunakan gelombang elektromagnetik frekuensi tinggi. Akses internet dengan koneksi ini hanya mencapai radius 100 meter dari titik akses. Titik akses ini dipasang di tempat-tempat tertentu seperti kampus, kafe, hotel, dan tempat-tempat umum lainnya yang dapat dinikmati secara gratis. Kecepatan koneksi ini mencapai 54 Mbps.
F. Wave LAN 
    Teknologi untuk koneksi Internet ini cukup populer di kalangan warung internet dan perkantoran. Selain harganya relatif murah, biaya koneksinya juga tidak sebanyak penggunaan kabel. Wave LAN cocok digunakan untuk lokasi yang belum atau sulit terpasang instalasi kabel telepon, pada jaringan sementara, dan kondisi khusus lainnya. Teknologi yang ada pada wave LAN merupakan teknologi transmisi data menggunakan media radio yang dikenal sebagai Code Division Multiple Access (CDMA). Kecepatan transmisinya beragam, mulai dari 19 kbps hingga 2 Mbps.

4.2 HUBUNGAN KE INTERNET 
         Bagaimana cara menghubungkan komputer ke internet? Untuk dapat melakukan hubungan ke internet, perhatikan langkah-langkah berikut ini. Langkah ini dilakukan ketika kalian menggunakan komputer sendiri di rumah, karena hubungan komputer kalian dengan ISP bersifat dial-up (tidak setiap saat berhubungan dengan internet). Berbeda jika kalian mengakses internet di lab sekolah kalian atau di warnet, maka langkah ini tidak perlu kalian lakukan, karena komputer sudah dihubungkan dengan ISP oleh petugas lab atau warnet.
         Berikut ini langkah-langkah yang harus kalian lakukan untuk melakukan sendiri hubungan ke ISP (Internet Service Provider) menggunakan Telkomnet Instan, pada contoh ini sistem operasi yang digunakan adalah Windows XP. Coba kalian hubungkan telepon rumah ke komputer dengan kabel jaringan. Hidupkan komputer lalu klik tombol Start pada taskbar, kemudian pilih All Programs, Accessories, Communication, lalu klik New Connection Wizard seperti pada Gambar 4.7.
         Selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog New Connection Wizard seperti pada Gambar 4.8. Ikuti langkah-langkah berikutnya sesuai dengan petunjuk untuk menghubungkan diri dengan internet melalui ISP.
         Klik tombol Next untuk melanjutkan proses hubungan dengan internet, selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog seperti pada Gambar 4.9.
         Pilih jenis hubungan yang kalian inginkan. Karena kalian akan menghubungkan diri dengan internet, maka pilih Connect to the Internet, lalu klik tombol Next. Selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog seperti pada Gambar 4.10.
         Hubungan yang akan kalian lakukan adalah hubungan manual, artinya hubungan secara dial-up, maka kalian pilih Set up my connection manually, lalu klik tombol Next. Selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog seperti pada Gambar 4.11.
         Pada kotak dialog Internet Connection ini, kalian pilih Connect using a dial-
up modem, karena hubungan kalian dengan internet melalui modem dan saluran telepon biasa. Kemudian klik tombol Next yang selanjutnya akan muncul kotak dialog seperti pada Gambar 4.12.

         Pada kotak dialog Connection Name ini, ketikkan nama provider yang akan kalian tuju. Misalnya provider yang akan kalian hubungi adalah Telkomnet Instan. User namenya adalah telkomnet@instan, password-nya telkom, dan nomor teleponnya 080989999.
         Kemudian kalian ketik pada kotak isian ISP Name Telkomnet seperti pada Gambar 4.12. Kemudian klik tombol Next yang selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog seperti pada Gambar 4.13.

        Kemudian klik tombol Next yang selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog seperti pada Gambar 4.14.
         Kalian ketikkan telkomnet@instan pada kotak isian User name, lalu pada kotak isian Password ketik telkom, dan pada kotak isian Confirm password ketik lagi password-nya. Kemudian klik tombol Next yang selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog seperti pada Gambar 4.15.
         Jika ingin menampilkan shortcut Telkomnet yang sudah kalian buat pada desktop, maka klik Add a shortcut to this connection to my desktop. Untuk mengakhiri proses klik tombol Finish. Sekarang kalian sudah memiliki jalur koneksi ke ISP telkomnet instan dengan nama koneksi Telkomnet, perhatikan Gambar 4.16.
         Sekarang coba kalian lakukan koneksi ke telkomnet instan, dengan cara klik dua kali ikon Telkomnet pada desktop. Selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog seperti pada Gambar 4.17.
         Ketikkan kembali telkom pada kotak isian Password. Supaya pada saat akan melakukan koneksi pada kesempatan lain, kalian tidak harus mengetik ulang user name dan password-nya, maka klik saja pada bagian Save this user name and password for the following users.
         Selanjutnya untuk melakukan koneksi klik tombol Dial, akan muncul kotak dialog seperti pada Gambar 4.18 sebagai tanda sedang dilakukan proses koneksi.
         Tunggu saja beberapa saat, jika sudah terhubung dengan internet, maka kotak dialog tersebut akan hilang dan kalian dapat melihat tanda Connect pada taskbar sebelah kanan seperti pada Gambar 4.19.
         Setelah komputer kalian terkoneksi dengan internet, selain muncul ikon komputer pada taskbar, ditampilkan juga web seperti pada Gambar 4.20. Situs web yang ditampilkan pada saat pertama kali koneksi tergantung kepada setting defaultnya.
         Untuk mengakhiri koneksi dengan internet, caranya adalah klik kanan ikon komputer pada taskbar, lalu klik Disconnect. Perhatikan Gambar 4.21, ikon komputer pada taskbar akan menghilang sebagai tanda komputer sudah disconnect.
         Jika akan melakukan koneksi kembali lain waktu, kalian tinggal mengklik dua kali ikon Telkomnet pada desktop. Selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog Dial-up Connection (Connect Telkomnet Instan). Untuk melanjutkan proses koneksi, klik tombol Dial.
         Selain menggunakan Telkomnet Instan untuk koneksi ke internet, kalian juga dapat menggunakan modem ADSL Speedy Telkom. Tetapi sebelumnya harus mendaftar terlebih dahulu. Kalian juga dapat memanfaatkan handphone sebagai modem untuk koneksi ke internet.



Rangkuman

1. Untuk dapat mengakses internet, kalian harus menyiapkan komputer yang telah dipasangkan modem yang dihubungkan k saluran telepon kemudian disambungkan ke ISP yang aka menghubungkan ke internet.
2. ISP (Internet Service Provider) adalah penyelenggara jasa layana internet yang merupakan gerbang untuk menuju internet.
3. Jenis koneksi yang diberikan oleh ISP adalah IP connection da dial-up connection.
4. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam memilih ISP adalah kinerja jaringannya, kecepatan aksesnya, fasilitas dan pelayanannya keamanan transfer data, biaya, bandwidth, hardware (modem) yan digunakan, dan teknologi yang digunakan.
5. Perangkat-perangkat keras untuk akses internet adalah komputer, modem, saluran telepon, handphone, dan WiFi.
6. Perangkat tambahan untuk akses internet adalah webcam dan headset.
7. Perangkat lunak untuk akses internet antara lain adalah perangka lunak browser, perangkat lunak chatting, perangkat lunak FTP dan perangkat lunak e-mail.
8. Untuk melakukan tes terhadap kecepatan akses internet dapa memanfaatkan jasa-jasa situs Internet Speed Test sepert www.Speedtest.net, www.AuditmyPC.com, dan www.cnet.com.
9. Beberapa protokol yang menggunakan aplikasi wireless untuk mengakses internet adalah WAP, GPRS, EDGE, UMTS, dan HSDPA.

Rabu, 25 Januari 2017

InfoKom

Volume Based VS Time Based

         Pilihan akses internet di Indonesia mulai beragam. Baik dari operator atau provider yang menyediakan layanan, juga pilihan satuan ongkos yang harus dibayarkan. Belakangan yang paling banyak ditawarkan dan mulai banyak dipertimbangkan dari sisi pengguna adalah pilihan volume based dan time based.

        Perbandingan berikut ini tanpa membedakan kecepatan transfer antara penyedia layanan Internet. Beberapa variabel seperti lokasi dan rentang waktu pengamatan sangat mempengaruhi hasil penilaian. Perbandingan keduanya menggunakan acuan bandwidth yang digunakan saat aktivitas tersebut digunakan. Dengan catatan perhitungan ini dilakukan dengan menggunakan koneksi ADSL 384 Kbps.

Browsing
         Agak sulit untuk menentukan bandwidth yang akan digunakan saat melakukan aktivitas browsing. Ini akan dipengaruhi oleh banyak hal. Mulai dari web browser yang digunakan, konfigurasi browser (seperti image yang akan ter-loading), gaya pengguna browser (membuka hanya 1-2 tab/window, atau hingga 10-20 tab/window), jenis halaman yang akan di-load (situs dengan dominasi teks, gambar, animasi flash, video streaming, dan seterusnya).
         Berdasarkan pengamatan, kebutuhan untuk browsing mulai dari 5 MB hingga nyaris 100 MB per jam. Rentang perbedaan yang sangat jauh ini akan dipengaruhi situs yang dikunjungi, pengaturan loading gambar, dan pengaturan lain pada browser. Dengan asumsi penggunaan bandwidth terbesar, paket volume based tidak memberikan keuntungan yang terlalu besar untuk hal ini. Namun dengan kebutuhan penggunaan browsing normal, volume based memberikan waktu yang lebih leluasa. Untuk penilaian yang satu ini, keduanya kami anggap seimbang.
Pemenang: Seimbang

Instant Messaging
         Masih sama dengan browsing, penggunaan internet messaging juga yang paling lama dan banyak dilakukan, selama terkoneksi dengan internet. Bandwidth yang digunakan pun beragam. Pengguna yang hanya menggunakan untuk bertukar pesan dengan teks, hanya membutuhkan bandwidth yang sangat minim.
        Namun, hal ini akan berbeda jika digunakan sekaligus sebagai pengganti telepon dengan voice, atau bahkan menggunakan webcam untuk video call. Tergantung pada aplikasi yang digunakan dan setting kualitas gambar yang digunakan. Berdasarkan pengamatan, penggunaan rata-rata per jam antara 12 hingga 15 MB, lengkap dengan menggunakan voice chat dan webcam.
         Dengan asumsi pilihan antara time based sebanyak 50 jam per bulan, dibandingkan dengan volume based dengan quota 1 GB per bulan. Dilihat dari konsumsi bandwidth yang dibutuhkan, volume based dapat memberikan durasi yang lebih lama.
Pemenang: Volume based

Download
         Untuk aktivitas yang satu ini, perhitungannya dapat dibilang lebih sederhana. Pada kebanyakan kasus, satu-satunya parameter yang akan membatasi adalah kecepatan bandwidth dari ISP yang digunakan.
         Menggunakan koneksi ADSL dengan paket kecepatan maksimal 384 Kbps, kecepatan bandwidth pada penggunaan sehari-hari berada pada kisaran 40 Kbps. Perlu diingat, ini hanyalah untuk download speed. Sedangkan perhitungan pada volume based adalah volume total dari download dan upload.
         Perhitungan ini dengan mempertimbangkan koneksi internet yang kebanyakan mengklaim kecepatan sampai 384 Kbps. Maka dalam 1 jam, sekitar 144 MB data dapat di-download. Tergantung pilihan paket yang diberikan penyedia layanan internet, pengguna hanya mengalikannya biaya per satuan waktu dengan lamanya online yang jika menggunakan pilihan time based. Bandingkan dengan layanan internet yang menggunakan volume based.
Pemenang: Time based

Kesimpulan
         Jika yang menjadi variabel pertimbangan utama adalah volume data maksimal yang dapat digunakan, maka pilihan koneksi internet dengan time based akan menjadi pilihan yang lebih baik. Secara keseluruhan, time based memberikan keuntungan yang lebih banyak dibandingkan volume based. Apalagi jika penggunaannya optimal. Seperti men-download e-mail dan kemudian membacanya secara offline, demikian juga saat browsing. Ataupun multi tasking dengan melakukan browsing ataupun IM selagi proses download berlangsung di background. Tentunya selama spesifikasi komputer dan koneksi internet yang digunakan masih memungkinkan.

Bab 3 : Akses Internet

3.1 Penyelenggara Jasa Internet
         Untuk dapat mengakses internet, kalian harus menyiapkan komputer yang telah dipasangkan modem (modulator demodulator), kemudian hubungkan ke saluran telepon (dikenal sebagai PPP, Point to Point Protocol). Selanjutnya kalian harus menyambungkan (koneksi) ke ISP yang akan menghubungkan kalian ke internet. ISP (Internet Service Provider) adalah penyelenggara jasa layanan internet yang merupakan gerbang untuk menuju internet. Begitu tersambung ke server ISP, komputer si pengguna sudah siap digunakan untuk mengakses jaringan internet. Beberapa ISP yang ada di Indonesia antara lain adalah RADnet, Wasantara Net, Centrinnet, TelkomNet Instan, INDOSATnet, dan lain-lain. Jenis koneksi yang diberikan oleh ISP adalah sebagai berikut.

1. IP Connection
    Jika semua hardware dan software ingin secara langsung terkoneksi atau akses ke Internet, maka kalian harus menggunakan IP (Internet Protocol) address.

2. Dial-up Connection
    Kalau kalian menggunakan modem untuk dial ke ISP supaya mendapatkan koneksi ke internet, maka hal itu disebut dial-up akses. 

         Sebelum kalian melakukan koneksi ke ISP tertentu, sebaiknya perlu memperhatikan faktor-faktor berikut.

1. Kinerja jaringannya
    Jaringan ISP yang baik haruslah dapat bekerja dengan baik pada wilayah kalian menggunakan layanan internet, sebab kinerja jaringan setiap ISP berbeda-beda tergantung pada kekuatan penerimaan sinyalnya.

2. Kecepatan aksesnya
    Satuan kecepatan akses atau transfer data adalah bps (bits per second). Kecepatan akses yang diberikan oleh ISP saat ini antara 115 Kbps sampai dengan 7,2 Mbps. Dengan teknologi yang semakin berkembang, kecepatan akses yang ditawarkan ISP pun semakin bertambah.

3. Fasilitas dan pelayanannya
    Fasilitas yang diberikan setiap ISP tidak sama, sehingga kalian dituntut untuk dapat memilih dengan tepat ISP yang menyediakan fasilitas sesuai kebutuhan. 46 Teknologi Informasi dan Komunikasi SMP/MTs Kelas IX

4. Keamanan transfer data
    Keamanan transfer data dari ISP perlu diperhatikan untuk menghindari adanya pembajakan dari pihak ketiga. Oleh karena itu, perlu ada jaminan dari ISP agar aktivitas internet berjalan dengan aman dan nyaman.

5. Biaya
    Pelanggan akan dibebani biaya pulsa telepon plus layanan ISP yang jumlahnya bervariasi tergantung besarnya transfer data (volume based) atau lamanya koneksi (time based). Beberapa ISP menawarkan pilihan paket biaya akses internet per bulan berdasarkan kuota maksimum transfer data dan kecepatan transfer datanya.

6. Bandwidth
    Kapasitas transmisi (bandwidth) dari sambungan elektronik yang ditawarkan oleh ISP merupakan hal penting untuk diketahui. Dengan demikian, kita dapat mengetahui kemampuan ISP tersebut dalam mentransfer data. Biasa dilambangkan dengan bit per second atau Hertz. Hal ini biasanya digunakan untuk mengukur kecepatan internet yang sedang kita gunakan.

7. Hardware (modem) yang digunakan
    Pemilihan modem untuk mengakses internet sangatlah penting. Sebab pemakaian modem yang baik sangat mempengaruhi kecepatan transfer data akses internet.

8. Teknologi yang digunakan
    Saat ini, beberapa ISP sudah menawarkan teknologi 3,5G HSDPA (High Speed Downlink Packet Access) untuk layanan koneksi internetnya. Teknologi ini memungkinkan kecepatan akses data hingga 3,6 Mbps.

3.2 Perangkat Keras Akses Internet

         A. Komputer
             Komputer merupakan komponen utama untuk dapat mengakses internet. Spesifikasi komputer (personal komputer, laptop, notebook, atau netbook) yang digunakan dalam koneksi internet sangat menentukan cepat atau lambatnya kinerja akses internet. Semakin tinggi spesifikasi sebuah komputer, semakin cepat kinerja akses internet, begitu pula sebaliknya. Perangkat keras komputer biasa disingkat menjadi IPOS (Input Process Output Storage) yang berarti perangkat input, proses, output, dan penyimpanan.

1. Perangkat input adalah perangkat yang berfungsi sebagai alat untuk memasukan data dan instruksi, seperti keyboard, mouse, dan scanner.
2. Perangkat proses adalah perangkat yang berfungsi mengolah data berdasarkan instruksi yang diterima, contohnya CPU.
3. Perangkat output adalah perangkat yang berfungsi untuk menampilkan hasil pengolahan data seperti monitor, printer, infokus, dan lain-lain.
4. Perangkat penyimpanan adalah perangkat yang berfungsi untuk menyimpan data seperti RAM, harddisk, CD, disket, flash disk, dan lain-lain.Spesifikasi minimal sebuah komputer dalam akses internet antara lain sebagai berikut.
-- Prosesor, merupakan otak dari komputer untuk menjalankan aplikasi-aplikasi dalam komputer. Prosesor minimal yang dibutuhkan adalah Pentium III 500 Mhz.
-- RAM (Random Access Memory) berfungsi sebagai media penyimpanan sementara. RAM minimal yang dibutuhkan adalah 256 MB.
-- Harddisk digunakan untuk media penyimpanan data secara magnetik. Harddisk minimal yang dibutuhkan adalah 20 GB.
-- VGA card, merupakan perangkat keras untuk menampilkan gambar pada layar monitor. Memori VGA card minimal yang dibutuhkan adalah 4 MB.
-- Monitor, merupakan perangkat output untuk menampilkan proses kerja dari komputer.

         B. Modem
             Modem berasal dari singkatan Modulator Demodulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi (digital) ke dalam sinyal pembawa (carrier) dan siap untuk dikirimkan. Sedangkan demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah.
            Secara singkatnya, modem merupakan alat untuk mengubah sinyal digital komputer menjadi sinyal analog dan sebaliknya. Komputer yang melakukan koneksi dengan internet dihubungkan dengan saluran telepon melalui modem. Berdasarkan fungsinya modem dibagi menjadi tiga jenis.

1. Modem Dial-up
    Modem dial-up biasa digunakan oleh Personal Computer (PC) yang langsung dihubungkan melalui saluran telepon. Jenis modem dial-up ada dua macam, yaitu:
Spesifikasi minimal sebuah komputer dalam akses internet antara lain sebagai berikut.
-- Prosesor, merupakan otak dari komputer untuk menjalankan aplikasi-aplikasi dalam komputer. Prosesor minimal yang dibutuhkan adalah Pentium III 500 Mhz.
-- RAM (Random Access Memory) berfungsi sebagai media penyimpanan sementara. RAM minimal yang dibutuhkan adalah 256 MB.
-- Harddisk digunakan untuk media penyimpanan data secara magnetik. Harddisk minimal yang dibutuhkan adalah 20 GB.
-- VGA card, merupakan perangkat keras untuk menampilkan gambar pada layar monitor. Memori VGA card minimal yang dibutuhkan adalah 4 MB.
-- Monitor, merupakan perangkat output untuk menampilkan proses kerja dari komputer.
a. Modem Internal
    Modem internal merupakan modem yang dipasang di dalam komputer terutama pada slot ekspansi yang tersedia dalam mainboard komputer. Untuk mulai mengakses internet, modem internal ini dihubungkan ke saluran telepon menggunakan kabel. Kecepatan rata-rata modem internal untuk melakukan download adalah 56 Kbps.
b. Modem Eksternal
    Modem eksternal merupakan modem yang letaknya di luar CPU komputer. Modem ekternal dihubungkan dengan komputer melalui port com atau USB. Pemasangan modem ini adalah dengan cara menghubungkan modem ke power dan menghubungkannya lagi ke adaptor lalu disambungkan kembali ke listrik.

2. Modem Kabel
    Modem kabel (cable modem) adalah perangkat keras yang menyambungkan PC dengan sambungan TV kabel. Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk koneksi ke internet dengan kecepatan lebih tinggi dibandingkan dengan modem dial-up atau modem ADSL, kecepatan modem kabel maksimum 27 Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5 Mbps upstream (kecepatan upload dari pengguna). Sebelum dapat terkoneksi dengan internet, maka pengguna diharuskan untuk melakukan pendaftaran kepada penyedia jasa TV kabel dan ISP (Internet Service Provider).

3. Modem ADSL
    ADSL atau Asymmetric Digital Subscriber Line adalah salah satu bentuk dari teknologi DSL. Ciri khas ADSL adalah sifatnya yang asimetrik, yaitu bahwa data ditransferkan dalam kecepatan yang berbeda dari satu sisi ke sisi yang lain. Ide utama teknologi ADSL adalah untuk memecah sinyal saluran telepon menjadi dua bagian untuk suara dan data. Hal ini memungkinkan pengguna untuk melakukanatau menerima panggilan telepon dan melakukan koneksi internet secara simultan tanpa saling mengganggu.

         C. Saluran Telepon
             Saluran telepon juga merupakan perangkat keras yang penting dan diperlukan untuk menghubungkan komputer dengan internet. Penggunaan saluran telepon ini juga diikuti dengan penggunaan modem dial-up. Selain saluran telepon, untuk melakukan akses internet juga bisa dilakukan dengan menggunakan TV kabel. Untuk bisa mengakses internet menggunakan jaringan TV kabel, maka modem yang dipakai adalah modem kabel.

         D. Handphone
             Dengan menggunakan handphone yang bisa digunakan sebagai modem, kalian dapat langsung terhubung ke internet tanpa harus menggunakan saluran telepon. Handphone yang digunakan harus mendukung teknologi WAP, GPRS, EDGE, 3G, atau 3,5G, serta sebuah SIM card dari operator selular penyedia layanan teknologi tersebut. Untuk menghubungkan handphone ke komputer dapat digunakan kabel data, infra merah, atau bluetooth.

         E. WiFi
             WiFi (Wireless Fidelity) merupakan teknologi jaringan tanpa kabel yang menggunakan gelombang elektromagnetik frekuensi tinggi untuk transmisi data. Untuk menggunakan teknologi ini, kalian harus menggunakan sebuah komputer, laptop, notebook, netbook, PDA, ataupun handphone yang sudah disematkan perangkat WiFi di dalamnya (biasanya berupa kartu). Sedangkan untuk personal komputer yang belum terdapat perangkat WiFi di dalamnya dapat menggunakan perangkat WiFi eksternal berupa WiFi router. Tentunya untuk dapat terhubung ke internet, kita harus berada pada wilayah jangkauan sinyal WiFi yang disebut dengan hotspot.

Perangkat tambahan untuk akses internet antara lain sebagai berikut.
1. Webcam
    Webcam (web camera) merupakan kamera real-time (bermakna keadaan pada saat ini juga) yang gambarnya bisa diakses atau dilihat melalui World Wide Web, program instant messaging, atau aplikasi video call. Istilah webcam juga merujuk kepada jenis kamera yang digunakan untuk keperluan ini. Webcam biasanya beresolusi VGA 640x480 piksel. Namun ada yang kualitasnya hingga 1,3 Megapiksel. Sekarang hampir semua kamera digital dan HP bisa dijadikan sebagai webcam. Manfaat webcam adalah penggunanya dapat langsung bertatap muka dengan lawan bicaranya di komputer yang berbeda dan juga bisa mengetahui aktivitas lawan bicaranya saat itu juga.
2. Headset
    Headset adalah gabungan headphone dan mikrofon. Alat ini digunakan untuk berkomunikasi melalui perangkat komunikasi atau komputer misalnya dengan VoIP (Voice Over Internet Protocol). Teknologi headset juga sudah merambah dunia komunikasi, khususnya teknologi telepon selular.

3.3 Perangkat Lunak Akses Internet
         Perangkat lunak yang harus disiapkan untuk mengakses internet bermacam-macam sesuai dengan fungsinya. Jika kalian menggunakan sistem operasi Windows, beberapa perangkat lunak untuk akses internet sudah langsung terinstal di komputer. Perangkat lunak yang sudah tersedia seperti Internet Explorer untuk aplikasi browsing dan Outlook Express untuk aplikasi e-mail. Tetapi jika ingin menggunakan aplikasi lain, maka kalian harus menginstalnya sendiri. Berikut ini adalah berbagai perangkat lunak yang digunakan untuk akses internet sesuai dengan fungsinya.

A. Perangkat Lunak Browser
    Perangkat lunak yang paling penting adalah browser. Perangkat lunak ini digunakan untuk membuka suatu halaman web yang berisikan teks, gambar, atau multimedia (gambar dan suara). Beberapa perangkat lunak browser yang sering digunakan adalah Internet Explorer, Mozilla Firefox, dan Opera.
B. Perangkat Lunak Chatting 
    Untuk melakukan komunikasi lewat internet, kalian membutuhkan suatu perangkat lunak chatting. Dengan perangkat lunak ini, kalian bisa berkomunikasi dengan siapapun yang ada di belahan bumi ini dengan pesan teks, suara, dan bahkan gambar berupa video. Beberapa perangkat lunak chatting yang sering digunakan adalah mIRC, Yahoo Messenger, MSN Messenger, dan ICQ.
C. Perangkat Lunak FTP 
    Dengan perangkat lunak ini, pemakai internet dapat mengirimkan (upload) dan mengambil (download) file dari komputer lain yang tersambung ke internet. Beberapa perangkat lunak FTP yang sering digunakan adalah WS-FTP, Go!Zilla, dan Cute-FTP.
D. Perangkat Lunak E-mail
    Perangkat lunak ini memungkinkan seseorang mengirim dan menerima surat melalui Internet. Tidak hanya berupa pesan teks, tetapi bisa juga mengirimkan tulisan indah dan gambar dalam waktu singkat (kurang dari 1 menit). Selain itu pengirim juga dapat menyertakan lampiran (attachment) berupa file atau grafik atau apa saja. Beberapa perangkat lunak e-mail yang sering digunakan adalah Eudora, Netscape Messenger, dan Microsoft mail (Outlook Express).
    Selain perangkat lunak di atas, saat ini ada berbagai perangkat lunak yang dapat digunakan untuk membantu kita saat menggunakan internet. Contohnya adalah Internet Download Manager, Flash Get, atau Download Accelerator Plus yang digunakan untuk men-download file-file di internet. Perangkat lunak tersebut memungkinkan kita men-download file dengan waktu yang lebih cepat.

3.4 Pengukuran Kecepatan Akses Internet
         Untuk mengukur kecepatan akses internet, langkah pertama yang harus dilakukan adalah melakukan benchmark dengan memanfaatkan jasa situs internet speed test (pengukuran kecepatan internet). Internet Speed Test akan memberikan data yang seakurat mungkin tentang berapa besar bandwidth yang tersedia untuk akses internet penggunanya.
         Meskipun menggunakan akses broadband, handphone 3G, atau dial-up sekalipun, internet speed test akan membantu untuk mengetahui apakah pengguna internet mendapatkan kecepatan maksimal seperti yang dijanjikan oleh ISP atau operator seluler.
         Untuk melakukan tes terhadap kecepatan akses internet dapat memanfaatkan jasa-jasa situs web pengukuran kecepatan internet berikut.

1. www.Speedtest.net
    Inilah salah satu internet speed test terbaik yang pernah ada. Dengan berbagai pilihan lokasi yang tersedia, pengguna internet bisa leluasa melakukan tes kecepatan akses internet. Selain gratis, layanan ini juga menyediakan menu untuk mencatat tes-tes yang pernah dilakukan sebelumnya, serta dapat mengirimkan hasil tes tersebut ke teman atau sahabat sehingga mereka bisa tahu berapa kecepatan internet anda.

2. www.AuditmyPC.com
    Satu lagi yang terbaik untuk menguji kecepatan internet adalah AuditmyPC. Layanan ini dapat mengukur kecepatan download maupun upload dari suatu koneksi internet. Tidak hanya itu, AuditmyPC juga menyediakan layanan untuk menguji kinerja dari Firewall yang digunakan, apakah efektif atau tidak.

3. CNET Bandwidth Meter Speed Test (www.cnet.com)
    Alternatif lain untuk melakukan tes terhadap kecepatan internet dapat menggunakan situs web ini.
    Kecepatan akses internet di setiap negara berbeda-beda. Di Jepang, akses internet kecepatan tingginya bahkan diakui sebagai yang tercepat di dunia. Berdasarkan data terbaru lembaga ekonomi Organization for Economic Cooperationand Development (OECD). Di negara ini, kecepatan download rata-rata mencapai 93,7 Mbps. Mereka menempati peringkat tertinggi dari 30 negara yang diteliti OECD untuk kecepatan rata-rata broadband. Dibandingkan dengan Amerika Serikat yang menempati peringkat 19 dari 30 negara, kecepatan broadband Jepang 10 kali lebih tinggi. Di Amerika Serikat, rata-rata kecepatan download hanya 8,9 Mbps. Sementara Korea Selatan dan Perancis punya kecepatan rata-rata download 43 Mbps. Untuk Inggris, kecepatannya mencapai 10,6 Mbps. Turki dan Meksiko berada di urutan terbawah dengan kecepatan download rata-rata di bawah 2 Mbps. Sementara itu, kecepatan download rata-rata di Indonesia adalah 512 Kbps. 
    Saat ini internet juga dikembangkan untuk aplikasi wireless (tanpa kabel) dengan memanfaatkan telepon seluler. Untuk ini telah digunakan beberapa protokol, diantaranya adalah WAP, GPRS, EDGE, UMTS, dan HSDPA.
1. WAP (Wireless Aplication Protocol) merupakan hasil kerjasama antarindustri untuk membuat sebuah standar yang digunakan pada selular agar pengguna dapat mengakses halaman internet yang berformat WML (format data yangtelah disederhanakan agar dapat diterima oleh selular). WAP bekerja dalam modus teks dengan kecepatan sekitar 9,6 Kbps.
2. GPRS (General Packet Radio Service) merupakan salah satu standar komunikasi wireless untuk transfer data dalam GSM. GPRS memiliki kecepatan yang mencapai 115 Kbps.
3. EDGE (Enhanced Data rates for GSM Evolution) merupakan suatu protokol yang mengatur cara kerja transfer data pada sistem wireless GSM. Dalam teorinya, kecepatan transfer data EDGE dapat mencapai 384 Kbps.
4. UMTS (Universal Mobile Telecommunications System) merupakan suatu sistem komunikasi wireless generasi ketiga (3G). UMTS memiliki kecepatan yang mencapai 2 Mbps.
5. HSDPA (High Speed Downlink Packet Access) merupakan suatu protokoltransmisi data secara downlink (menerima) dalam jaringan UMTS/HSPA. HSDPA memiliki kecepatan yang mencapai 3,6 Mbps.
    Untuk dapat menggunakan protokol-protokol di atas pada telepon selular, maka harus mengaktifkan layanan dari operator selular dan melakukan pengaturan pada telepon seluler. Lihat lampiran 3 untuk mengetahui cara setting GPRS dan MMS semua operator di Indonesia.

Rangkuman

1. Jaringan komputer merupakan hubungan komputer satu sama lain dengan menggunakan protokol komunikasi melalui media transmisi, dapat menggunakan hardware dan software bersama-sama sehingga dapat saling berbagi data, proses, informasi, dan melakukan komunikasi. 
2. Secara umum, setiap komputer yang mengirim data lewat jaringan dapat disebut server, sementara komputer yang menerima data dapat disebut client.
3. Manfaat jaringan komputer antara lain adalah sebagai media berbagi sumber daya (sharing resources), sebagai media komunikasi, sebagai media integrasi data, dan untuk keamanan data.
4. Komponen dasar jaringan komputer adalah koneksi fisik (physical connection), koneksi logis (logical connection), dan aplikasi (application).
5. Jaringan komputer berdasarkan area kerjanya dibedakan menjadi empat kelompok, yaitu Local Area Network (LAN), Metropolitan Area Network (MAN), Wide Area Network (WAN), dan Internet.
6. Perangkat-perangkat keras yang digunakan untuk jaringan komputer adalah komputer server, komputer client, LAN card, hub, kabel dan konektor, repeater, brigde, router, dan gateway.
7. Topologi jaringan komputer adalah pola hubungan antarkomputer dalam suatu jaringan.
8. Jenis-jenis topologi jaringan yang sering digunakan adalah topologi bus, ring, dan star.
9. Media transmisi yang digunakan jaringan komputer sebagai sarana penghubung ada dua macam, yaitu:
- Media transmisi menggunakan kabel (wired network): kabel twisted pair, kabel coaxial, dan kabel serat optik.
- Media transmisi tanpa kabel (wireless network): gelombang mikro, satelit, sinar infra merah, dan sinar laser.

InfoKom

Sharing File dan Folder pada Jaringan LAN

Agar data folder dan dokumen dapat diakses dari komputer lain, maka kita harus melakukan sharing folder. Berikut ini adalah cara untuk melakukan sharing folder.

1. Cari dan aktifkan folder yang akan di-share yang terdapat di drive d:\.

2. Klik menu File > Properties.
3. Klik pada tab Sharing yang terdapat pada bagian atas kotak dialog, maka akan muncul kotak dialog seperti gambar di samping.
4. Klik pada check box “Share this folder on the network”.
5. Ketikkan nama share yang diinginkan pada Share name yang terdapat di bawahnya.
6. Aktifkan check box “Allow network users to change my files”
7. Klik OK, maka folder yang di-share akan berganti ikon menjadi folder shared.

Bab 2 : Dasar - Dasar Sistem Jaringan Internet dan Intranet

2.1 Pengertian Jaringan Komputer
         Jaringan komputer merupakan hubungan komputer satu sama lain dengan menggunakan protokol komunikasi melalui media transmisi, dapat menggunakan hardware dan software bersama-sama sehingga dapat saling berbagi data, proses, informasi, dan melakukan komunikasi. Jaringan komputer memberikan pelayanan yang lebih cepat, dinamis, dan menjanjikan.

      Jaringan komputer dapat mempercepat pendistribusian data dan informasi untuk menunjang keputusan. Para pengguna jaringan komputer yang terhubung dengan internet dapat saling berkomunikasi walaupun berbeda negara. Begitu juga pada jaringan komputer lokal. Jaringan komputer memungkinkan penggunaan fasilitas bersama-sama seperti printer, harddisk, scanner, program aplikasi tertentu, dan perangkat lainnya. Komputer utama (server) dihubungkan ke komputer lain (client) menggunakan jaringan kabel (wired) maupun tanpa kabel (wireless), sehingga fasilitasnya dapat digunakan oleh komputer lain.Sistem jaringan komputer yang digunakan dalam sistem administrasi lembaga pendidikan dapat memberikan perlindungan terhadap data. Jaminan perlindungan data tersebut diberikan kepada pengguna berupa password, serta teknik perlindungan terhadap harddisk.Secara umum, setiap komputer yang mengirim data lewat jaringan dapat disebut server, sementara komputer yang menerima data dapat disebut client. Fileserver menunjuk pada komputer dalam jaringan dengan satu tujuan, yaitu  mengirim dan menerima file data. Komputer ini tidak memproses atau mengubah data yang dikirim. Bahkan komputer ini tidak mengetahui jenis data yang dikirimnya. Dengan perkataan lain, server tidak perlu tahu apakah file berupa dokumen teks, gambar, grafik, atau yang lainnya. Sebaliknya, komputer ini sibuk menjawab permintaan dari komputer client atas file yang disimpannya. Sedangkanfile, jenis data yang dikandungnya, serta apa yang dapat diperbuat dengan file tersebut sepenuhnya diserahkan kepada perangkat lunak di komputer client. Tujuan dibangunnya suatu jaringan komputer adalah untuk mengantarkan informasi secara tepat dan akurat dari sisi pengirim ke sisi penerima.


2.2 Manfaat Jaringan Komputer 
        Jaringan komputer memiliki beberapa manfaat dibandingkan dengan komputer yang berdiri sendiri. Manfaat-manfaat tersebut antara lain adalah sebagai berikut.

1. Media berbagi sumber daya (sharing resources) 

    Setiap orang yang ada pada jaringan dapat berbagi program, database, hardware, atau sumber daya lainnya tanpa terpengaruh lokasi maupun pengaruh dari pemakai. Dengan demikian sumber daya yang diperlukan dapat dikurangi.

2. Media komunikasi 
    Jaringan komputer memungkinkan terjadinya komunikasi antarpengguna, baik untuk telekonferensi maupun untuk mengirim pesan atau informasi yang penting lainnya. Dengan demikian, orang-orang yang jaraknya berjauhan akan lebih mudah untuk bekerjasama.

3. Media integrasi data 

    Pembangunan jaringan komputer dapat mencegah ketergantungan pada komputer pusat. Setiap proses data tidak harus dilakukan pada satu komputer saja, melainkan dapat didistribusikan ke tempat lainnya. Dengan adanya jaringan komputer, maka pengembangan peralatan dapat dilakukan dengan mudah, karena adanya kemampuan berbagi peralatan melalui jaringan.

4. Media keamanan data 

    Sistem jaringan komputer memberikan perlindungan terhadap data. Jaminan keamanan tersebut diberikan melalui pengaturan hak akses para pemakai dan password, serta perlindungan terhadap harddisk sehingga data mendapatkan perlindungan yang efektif, sumber daya lebih efisien, dan informasi terkini.

2.3 Komponen Dasar Jaringan Komputer 
        Jaringan internet pada dasarnya merupakan jaringan komunikasi data yang terbangun dari komputer-komputer individual atau kumpulan-kumpulan jaringan komputer skala kecil yang saling terintegrasi. Agar komputer dapat terkoneksi ke dalam suatu jaringan, baik secara lokal area maupun internet, maka komponen dasar yang diperlukan adalah koneksi fisik (physical connection), koneksi logis (logical connection), dan aplikasi (application).

1. Koneksi Fisik (Physical Connection)
 

     Koneksi fisik sebagai penghubung antara adapter card (Modem, NIC) dari komputer ke dalam suatu jaringan. Transfer data yang mengalir dalam koneksi fisik menggunakan transfer sinyal melalui media (kabel atau gelombang). Komponen yang diperlukan agar terjadinya koneksi fisik adalah perangkat keras komputer dan perangkat keras jaringan, seperti komputer yang terhubung dengan modem.

2. Koneksi Logis (Logical Connection)
 

    Koneksi logis adalah suatu koneksi yang menggunakan protokol atau aturan yang digunakan oleh komputer agar dapat berkomunikasi dengan komputer lainnya. Protokol juga berfungsi sebagai media dalam mentransmisikan atau menerima data dan informasi ke dalam suatu jaringan (TCP/IP). Komponen yang diperlukan agar terjadinya koneksi logis adalah protokol dan standar. Protokol adalah himpunan aturan-aturan main yang mengatur komunikasidata. Sedangkan standar adalah suatu hal yang penting dalam penciptaan dan pemeliharaan sebuah kompetisi pasar dari penyedia layanan komunikasi, khususnya internet. Sebuah komputer agar terhubung ke jutaan komputer di seluruh dunia membutuhkan koneksi internet. Untuk mewujudkan hal tersebut dibutuhkan koneksi GPRS, 3G, atau protokol lainnya kepada penyedia layanan internet.

3. Aplikasi (Application) 

    Aplikasi adalah suatu kumpulan perintah atau kombinasi dari seluruh perintah yang bekerja bersama protokol dan digunakan sebagai media dalam menampilkan data atau informasi (web browser, FTP). Aplikasi web browser antara lain adalah Internet Explorer, Mozilla Firefox, dan Opera. Sedangkanaplikasi FTP (File Transfer Protocol) antara lain adalah WS-FTP, Go!Zilla, dan Cute-FTP.

2.4 Jaringan Berdasarkan Area Kerja
        Jaringan komputer berdasarkan area kerjanya dibedakan menjadi empat kelompok, yaitu:

1. Local Area Network (LAN)
 

    Jaringan ini menghubungkan antar-PC (Personal Computer) atau server yang berada di daerah yang tidak terlalu jauh, seperti di dalam gedung atau satu area bangunan dengan radius maksimum 10 km. Pada jaringan lokal ini, kecepatan pengiriman data relatif tinggi, yaitu antara 1–100 Mbps. Biasanya, jaringan lokal ini dimiliki dan dioperasikan oleh satu lembaga tanpa menggunakan fasilitas dari perusahaan telekomunikasi umum. Jaringan komputer di lembaga pendidikan umumnya tergolong LAN.

2. Metropolitan Area Network (MAN) 
    Jaringan ini memiliki radius 10–50 km. MAN merupakan pilihan untuk membangun jaringan komputer antarkantor dalam suatu kota dengan kecepatan transmisi antara 45–600 Mbps. Untuk membentuk jaringan MAN, dapat memanfaatkan fasilitas dari perusahaan telekomunikasi umum atau menggunakan paket program radio.

3. Wide Area Network (WAN) 
    Jaringan ini memiliki radius sangat besar, menghubungkan LAN dan MAN melewati batas geografis mencakup antarwilayah, antarnegara, dan antarbenua, serta bersifat milik umum. WAN memiliki kecepatan transmisi di bawah 1 Mbps.
4. Internet 
    Internet adalah sebuah jaringan komputer yang sangat besar yang menghubungkan seluruh sistem jaringan komputer di seluruh dunia. Internet merupakan kumpulan dari sejumlah LAN, MAN, dan WAN dari berbagai tempat di seluruh dunia. Setiap komputer yang terhubung dengan jaringan internet dapat berkomunikasi dalam bentuk pertukaran data dan informasi secara langsung.

2.5 Perengkat Keras Jaringan Komputer 
        Untuk meningkatkan kemampuan manajemen jaringan lokal, kalian dapat menggabungkan dua atau lebih jaringan lokal. Penggabungan ini disebut Interconnection Network. Untuk menggabungkan jaringan-jaringan lokal itu dibutuhkan beberapa peralatan sebagai berikut.

1. Komputer Server 

    Server adalah sistem komputer yang berjalan terus menerus di jaringan dengan tugas untuk melayani komputer client dalam jaringan. Secara fisik, server hampir serupa dengan komputer pada umumnya, meski konfigurasi hardware lebih sering dioptimisasi untuk memenuhi peranannya sebagai server. Perbedaan antara server dan komputer pada umumnya lebih terletak pada software yang digunakan. Server juga secara sering menjadi host dalam mengontrol hardware yang akan di-share pada workstation seperti printer (print server) dan sistem file (file server). Proses sharing baik untuk kontrol akses dan keamanan dapat mengurangi biaya untuk duplikasi hardware, sehingga penggunaan hardware dapat optimal.

2. Komputer Client 

    Komputer client adalah komputer yang digunakan untuk melakukan pengolahan data yang diambil dari komputer server. Komputer client menerima pelayanan dari komputer server.

3. LAN Card 
    LAN card adalah kartu jaringan yang berupa papan elektronik yang akan dipasang pada setiap komputer yang terhubung pada jaringan (baik server maupun client). Saat ini, banyak sekali jenis kartu jaringan. Akan tetapi, ada beberapa hal yang perlu diketahui dari kartu jaringan seperti tipe kartu, jenis protokol, dan tipe kabel yang didukungnya.

4. Hub 

    Hub adalah suatu perangkat yang memiliki banyak port. Hub berfungsi untuk menghubungkan komputer server ke beberapa komputer client sehingga akan membentuk suatu jaringan dengan topologi star. Pada jaringan yang umum, sebuah port akan menghubungkan hub dengan komputer server. Sementara port yang lain digunakan untuk menghubungkan hub dengan beberapa komputer client.

5. Kabel dan Konektor
 

    Kabel dan konektor adalah kabel jaringan yang digunakan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lain dalam satu jaringan. Kabel yang umum digunakan di jaringan adalah kabel UTP. Sedangkan konektor yang umum digunakan adalah konektor RJ-45.

6. Repeater 

    Repeater hampir sama seperti hub. Repeater merupakan alat sederhana yang berfungsi untuk memperbaiki dan memperkuat sinyal yang melewatinya. Dua subjaringan yang dihubungkan oleh perangkat ini memiliki protokol yang sama dengan jarak yang berjauhan, sehingga komunikasi di antara kedua subjaringan tersebut dapat ber-
langsung dengan baik.

7. Bridge 

    Bridge (jembatan), sesuai dengan namanya, berfungsi untuk menghubungkan beberapa jaringan yang terpisah, baik jaringan yang sama maupun berbeda. Bridge memetakan alamat jaringan dan hanya memper- bolehkan lalu lintas data yang diperlukan.

8. Router 

    Cara kerja router mirip dengan bridge. Perbedaannya, router adalah penyaring atau filter lalu lintas data. Penyaringan dilakukan dengan menggunakan protokol tertentu. Sebuah router biasanya terletak pada sebuah gateway, tempat di mana dua atau lebih jaringan terkoneksi satu sama lainnya.

9. Gateway 

    Gateway digunakan untuk interkoneksi jaringan di mana masing-masing jaringan memiliki arsitektur yang sangat berbeda. Banyaknya protokol komunikasi menyebab-
kan dibutuhkannya gateway dalam suatu jaringan. Gateway menerjemahkan protokol sehingga menjadi compatible (cocok) agar komunikasi data di jaringan dapat bekerja dengan baik.

        Pada Interconnection Network, komputer-komputer client terhubung ke komputer server melalui hub menggunakan kabel dan konektor. Kemudian agar komunikasi data di jaringan yang lebih besar (internet) berjalan dengan baik, maka diperlukan gateway dan router. Koneksi ke ISP (Internet Service Provider) akan menghubung-
kan jaringan tersebut ke internet seperti yang ditunjukkan pada Gambar 2.15.


2.6 Topologi Jaringan Komputer 
         Topologi jaringan komputer adalah pola hubungan antarkomputer dalam suatu jaringan. Pola ini berkaitan dengan media dan metode akses yang digunakan. Ada berbagai macam topologi yang dapat digunakan, tetapi bentuk topologi yang utama adalah topologi bus, ring, dan star.

A. Topologi Bus

     Pada pola topologi bus, semua terminal komputer terhubung ke jalur komunikasi. Informasi yang dikirim akan melalui semua terminal pada jalur tersebut. Jika alamat yang tercantum dalam data atau informasi yang dikirim sesuai dengan alamat terminal yang dilewati, maka data atau informasi tersebut akan diterima dan diproses. Jika alamat tidak sesuai, maka informasi akan diabaikan oleh terminal yang dilewati.

B. Topologi Ring 

    Topologi ini hampir mirip dengan topologi bus, hanya saja kedua terminal komputer yang berada di ujung saling berhubungan sehingga dapat berbentuk lingkaran. Setiap informasi yang diperoleh akan diperiksa alamatnya oleh terminal yang dilewati. Jika bukan untuknya, informasi dilewatkan sampai menemukan alamat yang benar. Setiap terminal dalam LAN saling tergantung sehingga jika terjadi kerusakan pada salah satu komputer dalam jaringan ini, maka seluruh LAN akan terganggu.

C. Topologi Star 
    Topologi star memiliki satu komputer pusat sebagai pengatur dan pengendali semua komunikasi data yang terjadi. Komputer-komputer lain terhubung padanya dan pengiriman data dari satu terminal ke terminal lainnya melalui komputer pusat. Komputer pusat akan menyediakan jalur komunikasi khusus untuk dua terminal yang akan berkomunikasi. Sebagai contoh penggunaan topologi star adalah jaringan telepon.Faktor-faktor pemilihan topologi jaringan antara lain sebagai berikut.

a. Biaya, sistem apa yang paling efisien yang dibutuhkan organisasi.

b. Kecepatan, sejauh mana kecepatan yang dibutuhkan oleh sistem.
c. Lingkungan, adakah faktor lingkungan yang berpengaruh. d. Ukuran (skalabilitas), berapa besar ukuran jaringan. Apakah jaringan memerlukan file server atau sejumlah server khusus.
e. Konektivitas, apakah pemakai yang lain perlu mengakses jaringan dari berbagai lokasi.

2.7 Media Transmisi Jaringan Komputer 
        Media transmisi yang digunakan jaringan komputer sebagai sarana penghubung ada dua macam, yaitu sebagai berikut.

A. Media Transmisi menggunakan Kabel (Wired Network) 

     Hampir semua jaringan komputer yang ada saat ini menggunakan kabel sebagai sarana penghubung. Media ini memiliki keterbatasan jangkauan dan tidak efisien karena banyak memakai tempat untuk jaringan kabel. Jaringan kabel ini biasanya digunakan dalam area lokal, misalnya dalam satu gedung atau antargedung dalam satu lembaga pendidikan. Bila sumber data dan penerima memiliki jarak yang tidak terlalu jauh, kabel memang dapat digunakan sebagai media transmisi. Kabel yang sering digunakan antara lain sebagai berikut.

1. Twisted Pair

    Kabel twisted pair ini sudah banyak dikenal karena merupakan kabel yang biasa digunakan dalam saluran telepon. Kabel ini terdiri dari dua jenis, yaitu Shielded Twisted Pair (STP) dan Unshielded Twisted Pair (UTP). Kelebihannya adalah selain harganya murah, juga mudah dalam membangun instalasi. Sedangkan kekurangannya adalah memiliki kecepatan yang terbatas, yaitu hingga 1 Gbps dan mudah terpengaruh noise.

2. Coaxial

    Kabel ini berisi kawat tembaga yang kaku dan keras sebagai intinya, dan sekelilingnya dilapisi bahan penyekat. Kabel coaxial ini terdiri dari dua jenis, yaitu kabel Coaxial Broadband (kabel 75 ohm) yang digunakan untuk transmisi analog dan kabel Coaxial Baseband (kabel 50 ohm) yang digunakan untuk transmisi digital. Kelebihan kabel ini adalah selain harganya relatif murah, juga tidak terganggu oleh noise. Kemampuan jarak jangkaunya mencapai 200 meter dengan kecepatan 10 Mbps.

3. Serat Optik (Fibre Optic)

    Kabel serat optik memiliki ukuran kecil, mempunyai tiga komponen utama, yaitu media transmisi, sumber cahaya, dan detektor. Kabel ini memiliki jarak jangkauan mencapai 2 km dengan kecepatan tinggi 100 Mbps. Kelebihannya adalah memiliki kecepatan tinggi dan juga tidak terganggu noise. Sedangkan kekurangannya kabel serat optik ini masih termasuk kabel yang mahal.

B. Media Transmisi tanpa Kabel (Wireless Network) 

    Media transmisi tanpa kabel merupakan komunikasi data dalam jaringan komputer yang tidak memanfaatkan kabel sebagai media transmisi, melainkan berupa gelombang elektromagnetik. Jaringan tanpa kabel ini memberikan keunggulan kepada pemakai untuk dapat mengakses setiap saat di mana pun berada. Sedangkan kekurangannya adalah kemampuan transfer data lebih kecil dibandingkan dengan jaringan kabel. Pada media transmisi ini, masih sering terjadi gangguan sehingga memungkinkan terjadinya kehilangan data. Jika sumber data dan penerima data jaraknya cukup jauh atau medannya sulit, maka dapat digunakan media transmisi radiasi elektromagnetik yang dipancarkan melalui udara terbuka yang dapat berupa:

1. Gelombang Mikro (Microwave)

    Gelombang mikro terjemahan dari micro artinya kecil, wave artinya gelombang. Sehingga microwave berarti hubungan dengan menggunakan media transmisi radio gelombang pendek. Disebut pendek karena memang panjang gelombangnya hanya dalam satuan sentimeter saja. Transmisi gelombang mikro memiliki jangkauan yang pendek, sehingga jika digunakan dalam hubungan jarak jauh, diperlukan banyak stasiun repeater (pengulang). Pada umumnya, repeater dibangun pada jarak 50 km sampai 70 km, yang berfungsi untuk menerima sinyal, memperkuatnya, dan kemudian memancarkan kembali dalam bentuk yang lebih kuat ke stasiun repeater berikutnya.

2. Sistem Satelit 

    Sinyal yang dikirim stasiun gelombang mikro di bumi diterima oleh satelit yang berada di luar angkasa. Satelit berfungsi sebagai relay yang kemudian mengirimkan kembali ke stasiun gelombang mikro di belahan bumi lainnya.

3. Gelombang Radio untuk Seluler

    Sistem telekomunikasi bergerak dengan sistem seluler digital, ada dua macam, yaitu GSM non-seluler yang memiliki cakupan daerah cukup luas dengan dilengkapi antena sebagai pemancar dan penguat sinyal serta GSM seluler yang dilengkapi sebuah sistem tower pengirim dan penerima yang disebut Base Transceiver Station (BTS).

4. Sinar Infra Merah

    Sinar infra merah merupakan salah satu contoh media transmisi jarak dekat. Teknologi ini memiliki sifat line of sight, sehingga jika terhalang, maka aliran data dan informasi akan terhenti, serta mudah terinterferensi oleh sinar matahari. Teknologi sinar infra merah biasanya dipakai untuk komunikasi skala kecil, terutama untuk jaringan komputer lokal dalam satu ruang. Sinar ini banyak digunakan dalam penelitian untuk melakukan uji coba perangkat wireless. Contoh penerapan teknologi ini adalah remote control televisi.

5. Sistem Sinar Laser

    Teknologi ini hampir sama dengan sinar infra merah, yaitu memiliki sifat line of sight. Teknologi ini mampu membawa data atau signal. Data yang dikirimkan melalui sinar laser ternyata jauh lebih besar daripada gelombang radio, microwave, dan peralatan elektrik lainnya. Teknologi ini digunakan untuk transmisi jarak jauh.

Rangkuman

1. Internet (Interconnected Network) adalah jaringan global yang menghubungkan berjuta-juta komputer di seluruh dunia yang saling terhubung melalui jalur telepon kabel maupun satelit.
2. Intranet adalah jaringan komputer yang hampir sama dengan internet, namun cakupannya bersifat lokal.
3. Perkembangan Internet:
- Sekitar tahun 1969, Departemen Pertahanan Amerika melalui DARPA (Departement Advanced Research Projects Agency) membentuk ARPANET (Advanced Research Projects Administration).
-  Pada awal 1980-an, dibentuk DARPA Internet, tetapi lama kelamaan disebut sebagai internet saja.
- Pada tahun 1986, terbentuk National Science Foundation Network (NSFNET).
- Pada tahun 1990, World Wide Web mulai dikembangkan oleh CERN (Laboratorium Fisika Partikel di Swiss) berdasarkan proposal yang dibuat oleh Tim Berners-Lee.
- Pada tahun 1993, InterNIC didirikan untuk menjalankan layanan pendaftaran domain.
- Sementara itu, Indonesia baru bisa menikmati layanan Internet secara komersial pada tahun 1994.

4. Manfaat internet adalah adalah sebagai sarana mendapatkan informasi dengan cepat, sarana komunikasi dengan biaya murah, membentuk kelompok diskusi atau bisnis, sarana promosi, belanja online, mencari lowongan kerja dan beasiswa, sarana hiburan, dan media pertukaran data.

InfoKom

Jelajah Internet

Sebelum kalian menjelajahi internet, kalian harus terlebih dahulu
mengetahui jenis domain yang ditambahkan diakhir penulisan alamat. Nama
Domain bisa berupa negara, organisasi, atau akademik. Berikut ini adalah
beberapa nama domain yang sering kalian temui dalam internet.
- ac = Nama domain dari akademik
contoh : www.ipb.ac.id, www.itb.ac.id
- com = nama domain dari perusahaan
contoh : www.kompas.com, www.yahoo.com
- edu = nama domain untuk pendidikan (USA)
contoh : onesky.engin.umich.edu, www.sunsite.edu
- gov = nama domain untuk pemerintah (Amerika)
contoh : www.hlm.nih.gov, www.nasa.gov
- go.id = nama domain untuk pemerintah (Indonesia)
contoh : www.pnri.go.id, www.depdiknas.go.id
- id = nama domain untuk negara Indonesia
contoh : www.chip.co.id, www.tarumanegara.ac.id
- jp = nama domain untuk negara Jepang
contoh : www.env.go.jp, www.idemb.japan.go.jp
- sg = nama domain untuk negara Singapura
contoh : www.longman.com.sg, www.gov.sg
- uk = nama domain untuk negara United Kingdom (inggris)
contoh : www.chelseafc.co.uk, www.gla.ac.uk
- mil = nama domain untuk militer
contoh : www.tni-au.mil, www.tni-ad.mil
- net = nama domain untuk penyedia jasa Internet
contoh : www.akadefantasia.net, www.mathis-website.net
- org = nama domain untuk organisasi non profit
contoh : www.bsnf-indonesia.org, www.kidlink.org

Bab 1 : Pengertian Dasar Internet dan Intranet

 A. Pengertian Internet 
      Internet (Interconnected Network) adalah jaringan global yang menghubungkan berjuta-juta komputer di seluruh dunia melalui jalur telepon kabel maupun satelit. Komputer yang tersambung ke internet menyediakan informasi-informasi yang terbuka untuk umum, sehingga pemakai internet dapat menghubungi banyak komputer kapan saja dari seluruh penjuru dunia untuk mengirim berita, memperoleh informasi, dan transfer data. Internet menghubungkan sejumlah besar komputer di seluruh dunia menggunakan bahasa jaringan yang sama, yaitu TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).

B. Pengertian Intranet 
      Jaringan komputer yang hampir sama dengan internet, namun cakupannya bersifat lokal biasa disebut dengan intranet. Komunikasi yang dapat dilakukan di intranet hampir sama dengan apa yang dapat dilakukan dengan internet. Tetapi karena bersifat lokal, intranet umumnya digunakan di suatu perusahaan atau organisasi. Sehingga jika intranet yang dimiliki suatu perusahaan atau lembaga ingin dapat berhubungan dengan berbagai jaringan komputer di seluruh dunia, maka intranet harus terhubung dengan internet.Internet maupun intranet telah mengubah budaya manusia dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan sesama. Internet bagaikan perpustakaan atau sumber informasi raksasa yang memuat banyak layanan, ilmu pengetahuan, informasi, dan berbagai macam hiburan. Setiap orang ataupun perusahaan dapat menjual atau membeli barang-barang yang diperlukannya melalui internet. Dengan internet juga, setiap orang dapat berkomunikasi tanpa terbatas waktu dan tempat. Masih banyak lagi kegiatan lain yang sudah memanfaatkan internet sebagai media atau alat bantunya.

1.2 Perkembangan Internet
      Sejak kapan kalian mengenal istilah internet? Pada awalnya, internet digunakan untuk kebutuhan militer Amerika Serikat. Departemen Pertahanan Amerika melalui DARPA (Departement Advanced Research Projects Agency) bekerjasama dengan beberapa Universitas di Amerika serikat sekitar tahun 1969 membentuk ARPANET (Advanced Research Projects Administration). Proyek ini pertama kali hanya menghubungkan beberapa komputer di Utah dan California, kemudian banyak universitas lain yang ingin bergabung, sehingga diputuskan untuk membagi menjadi dua jaringan, yaitu sistem jaringan untuk militer dan nonmiliter.

      ARPANET dibangun dengan sasaran untuk membuat suatu jaringan komputer yang tersebar untuk menghindari pemusatan informasi di satu titik yang dipandang rawan untuk dihancurkan apabila terjadi peperangan. Dengan cara ini diharapkan apabila satu bagian dari jaringan terputus, maka jalur yang melalui jaringan tersebut dapat secara otomatis dipindahkan ke saluran lainnya.


      Pada awal 1980-an, ARPANET terpecah menjadi dua jaringan, yaitu ARPANET dan Milnet (sebuah jaringan militer), akan tetapi keduanya mempunyai hubungan sehingga komunikasi antarjaringan tetap dapat dilakukan. Pada mulanya, jaringan interkoneksi ini disebut DARPA Internet, tetapi lama-kelamaan disebut sebagai internet saja. Sesudahnya, internet mulai digunakan untuk kepentingan akademis dengan menghubungkan beberapa perguruan tinggi seperti UCLA, University of California at Santa Barbara, University of Utah, dan Stanford Research Institute. Hal ini disusul dengan dibukanya layanan Usenet dan Bitnet yang memungkinkan internet diakses melalui sarana komputer pribadi (PC). Berikutnya, protokol standar TCP/IP mulai diperkenalkan pada tahun 1982, disusul dengan penggunaan sistem DNS (Domain Name Service) pada 1984.

      Pada tahun 1986, terbentuk National Science Foundation Network (NSFNET) yang menghubungkan para ahli di seluruh negara dengan 5 buah pusat super komputer. Jaringan ini kemudian berkembang untuk menghubungkan berbagai jaringan akademis lainnya yang terdiri atas universitas dan konsorsium-konsorsium riset. NSFNET kemudian mulai menggantikan ARPANET sebagai jaringan riset utama di Amerika. Sehingga akhirnya pada bulan Maret 1990, ARPANET secara  resmi dibubarkan. Pada saat NSFNET dibangun, berbagai jaringan internasional didirikan dan dihubungkan ke NSFNET. Australia, negara-negara Skandinavia, Inggris, Perancis, jerman, Kanada, dan Jepang segera bergabung ke dalam jaringan ini.

      Pada awalnya, internet hanya menawarkan layanan berbasis teks, meliputi remote access, e-mail/messaging, maupun grup diskusi melalui newsgroup (Usenet). Layanan berbasis grafis seperti World Wide Web (WWW) saat itu masih belum ada. Pada saat itu hanya ada layanan yang disebut Gopher yang hampir mirip seperti web yang kalian kenal saat ini, kecuali sistem kerjanya yang masih berbasis teks. Kemajuan berarti dicapai pada tahun 1990 ketika WWW mulai dikembangkan oleh CERN (Laboratorium Fisika Partikel di Swiss) berdasarkan proposal yang dibuat oleh Tim Berners-Lee. WWW browser yang pertama lahir dua tahun kemudian pada tahun 1992 bernama Viola. Viola diluncurkan oleh Pei Wei dan didistribusikan bersama CERN WWW. Tentu saja web browser yang pertama ini masih sangat sederhana, tidak secanggih browser modern yang kalian gunakan saat ini seperti Internet Explorer dan Mozilla Firefox.

      Kemajuan berarti lainnya terjadi pada 1993 ketika InterNIC didirikan untuk menjalankan layanan pendaftaran domain. Bersamaan dengan itu, Gedung Putih (White House) mulai online di internet dan pemerintah Amerika Serikat meloloskan National Information Infrastructure Act. Penggunaan internet secara komersial dimulai pada 1994 yang dipelopori oleh perusahaan Pizza Hut. Sementara Internet Banking pertama kali diaplikasikan oleh First Virtual. Setahun kemudian, Compuserve, America Online, dan Prodigy mulai memberikan layanan akses ke internet bagi masyarakat umum.


     Sementara itu, Indonesia baru bisa menikmati layanan Internet secara komersial pada tahun 1995. Sebelumnya, beberapa perguruan tinggi seperti Universitas Indonesia telah terlebih dahulu tersambung dengan jaringan internet melalui gateway yang menghubungkan universitas dengan network di luar negeri. Internet berkembang sangat pesat di Indonesia maupun di dunia internasional. Internet memberikan keuntungan yang cukup besar bagi kehidupan manusia. Pesatnya perkembangan internet di dunia dapat kalian lihat seperti yang dijabarkan pada Lampiran 1.

      Untuk mengetahui perkembangan internet di dalam negeri, mari kalian perhatikan tabel berikut ini. Perkiraan resmi dari APJII (Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia) terhadap jumlah pelanggan dan pemakai internet selama ini dan perkiraan sampai akhir tahun 2007 adalah sesuai dengan tabel berikut ini.


1.3 Kegunaan Internet Dalam Kehidupan Sehari - hari
      Dalam kehidupan sehari-hari, internet banyak dimanfaatkan hampir dalam semua bidang kehidupan. Berbagai macam perusahaan, organisasi, lembaga pemerintahan, lembaga pendidikan sampai perseorangan telah memanfaatkan internet untuk mencari informasi, berkomunikasi, belajar, berbisnis, sampai menikmati hiburan. Dengan berkembangnya teknologi internet, banyak aktivitas saat ini yang dapat dilakukan secara elektronik, sehingga dikenal istilah-istilah seperti e-education, e-learning, e-commerce, e-laboratory, e-dictionary, e-marketing, dan lain-lain.

Dengan menggunakan internet, maka dapat diperoleh berbagai keuntungan, antara lain adalah sebagai berikut.

1. Sarana mendapatkan informasi dengan cepat 

    Internet menyediakan informasi berbagai perkembangan terakhir dari kemajuan berbagai informasi perkembangan terakhir dari kemajuan teknologi, pendidikan, militer, dan lain-lain. Kalian sebagai pelajar dapat memanfaatkan internet sebagai media belajar. Melalui komputer yang terhubung dengan internet, kalian dapat mempelajari hampir semua pelajaran di sekolah seperti matematika, bahasa Indonesia, bahasa Inggris, sains, dan lain-lain. Belajar secara elektronik biasa disebut dengan e-learning. Kalian dapat membaca, mendengar penjelasan, latihan serta mengerjakan soal ujian langsung di komputer dan nilainya dapat langsung kalian peroleh. Jika kalian ingin mencari informasi apapun dalam rangka menyelesaikan tugas sekolah, maka kalian dapat dengan mudah memperoleh informasi tersebut.

2. Sarana komunikasi dengan biaya murah 
    Internet selain menyediakan informasi, juga dapat sebagai sarana komunikasi. Dengan menggunakan IRC (Internet Relay Chat), pengguna internet dapat berkomunikasi (berkirim pesan) menggunakan keyboard melalui aplikasi messaging seperti Yahoo Messenger, mIRC, MSN Messenger, dan lain-lain. Bahkan jika PC dilengkapi dengan sound card, speaker, video card, kamera, dan lain-lain peralatan pendukung, maka kalian dapat bertelekonferensi. Bahkan internet juga dapat digunakan sebagai pengganti mesin fax. Ke tempat manapun kalian mengirimkannya, biayanya hanya dihitung dengan pulsa lokal. Surat yang biasa dikirim lewat kantor pos membutuhkan waktu lama untuk sampai ke alamat tujuan. Hal ini tidak terjadi jika kalian menggunakannya lewat internet. Sehingga hubungan dengan rekan bisnis, keluarga, maupun instansi tertentu dapat berjalan cepat dan lancar dengan internet.

3. Membentuk kelompok diskusi atau bisnis 
    Sebagaimana dalam masyarakat layaknya, sering terjadi suatu kelompok profesi tertentu yang saling memberikan informasi. Hal ini pun terjadi pada para pemakai internet, sehingga terbentuk kelompok diskusi atau bisnis yang tentunya kalian dapat bergabung di dalamnya seperti situs jejaring sosial Facebook (www.facebook.com) dan situs forum diskusi Kaskus (www.kaskus.us).

4. Sarana promosi 
    Bagi para pengusaha, mereka dapat menawarkan produknya melalui internet sehingga dengan cepat informasinya dapat langsung tersebar ke seluruh Indonesia bahkan dunia. Ada pula orang yang mendapat penghasilan yang lumayan besar dari bisnis menjual informasi di internet. Bahkan kesempatan ini pun sering dipakai oleh pihak pemerintah untuk memperkenalkan obyek wisata lewat internet. 

5. Belanja Online 
    Bagi ibu-ibu rumah tangga, berbelanja dapat dilakukan secara online melalui internet. Mereka dapat berbelanja tanpa harus datang ke lokasi, baik itu supermarket ataupun toko-toko. Setelah terjadi kesepakatan dan telah dilakukan pembayaran, maka barang siap untuk dikirim ke tempat tujuan. Transaksi dilakukan langsung melalui internet, sedangkan uangnya ditransfer melalui bank atau menggunakan kartu kredit. 

6. Mencari Lowongan kerja dan Beasiswa 
    Banyak juga aktivitas pencarian lowongan kerja atau penawaran kerja di internet. Hal ini tentu sangat dirasakan manfaatnya oleh para pencari kerja maupun perusahaan-perusahaan yang mencari karyawan. Internet dapat pula digunakan sebagai media mencari beasiswa bagi para pelajar atau mahasiswa yang ingin melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Saat ini banyak sekali tawaran beasiswa, baik bagi siswa tingkat SMA/SMK maupun mahasiswa S1 dan S2. 

7. Sarana Hiburan 
    Selain untuk kegiatan yang serius, ternyata internet juga banyak digunakan untuk media hiburan. Menjelajah internet untuk mencari sesuatu yang baru, mengobrol santai, berkirim surat, berkenalan, serta berkirim foto sambil mendengarkan musik atau menonton video merupakan kegiatan yang menghibur. Internet juga menyajikan berbagai permainan menarik, bacaan berbagai media, komik, dan lain-lain.

8. Media pertukaran data 
    Dengan menggunakan e-mail, newsgroup, FTP, dan WWW (World Wide Web), para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.Daftar situs-situs yang bermanfaat dapat kalian lihat pada Lampiran 2. Coba kalian kunjungi situs-situs tersebut, semoga dapat membantu kegiatan kalian dalam kehidupan sehari-hari. Segala informasi bisa kalian dapatkan melalui internet.